Jalan Rusak di Pantai Nunsui

Jalan merupakan prasarana yang sangat penting bagi kehidupan manusia, menghubungkan suatu kawasan dengan kawasan lainnya. Biasanya jalan dilalui oleh kendaraan beroda dua, beroda empat maupun pejalan kaki. Kondisi jalan yang baik dapat memungkinkan orang untuk berpindah dari ke suatu tempat ke tempat yang lain dengan efektif dan efisien. 

Jalan yang baik juga dapat meminimalisir terjadinya kecelakaan lalu lintas. 

Para pengendara sedang melintasi jalan yang rusak di Pantai Nunsui, Minggu (25/8/2019). Foto: Yared L. Baun.

Di lain sisi, jalan juga mempunyai fungsi yang lain yaitu dapat membantu meningkatkan kegiatan perekonomian. Dengan kondisi jalan yang baik, orang dapat mengirimkan barangnya untuk dijual ke tempat tujuan dengan tepat waktu. Oleh karena itu kondisi jalan yang baik mempunyai manfaat yang sangat banyak bagi kehidupan manusia.

Namun, di Indonesia khususnya di Nusa Tenggara Timur, masih banyak tempat-tempat yang kondisi jalannya masih jauh dari kata baik. Kondisi jalan-jalan tersebut sangat memprihatinkan. 

Kondisi jalan yang rusak biasanya diakibatkan oleh usia jalan yang sudah tua, pengerjaan jalan yang tidak maksimal, maupun diakibatkan oleh fenomena alam seperti bencana alam. 

Kondisi jalan yang rusak dapat mengganggu atau menghambat mobilisasi masayarakat serta dapat juga menyebabkan terjadinya  kecelakaan. 

Kondisi jalan yang rusak di Pantai Nunsui. Sangat memprihatinkan. Foto: Yared L. Baun.

 Salah satu tempat yang kondisi jalan nya sangat memprihatinkan adalah jalan yang terletak di pinggir Pantai Nunsui, Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang. Jalan tersebut merupakan salah satu jalur vital yang menghubungkan masyarakat dengan Pasar Oesapa yang merupakan salah satu pasar yang cukup ramai dikunjungi oleh warga Kota Kupang, serta pantai Nunsui yang merupakan tempat wisata yang beberapa tahun belakangan sangat ramai dikunjungi oleh wisatawan. 

Kondisi jalan yang sangat parah tersebut disebabkan oleh hantaman keras dari ombak yang diakibatkan oleh badai yang menerpa wilayah pesisir Kota Kupang beberapa bulan lalu, sehingga terjadi longsor sedalam kurang lebih satu meter. 

Kondisi jalan tersebut sangat membahayakan pengguna jalan, mengingat jalan tersebut tidak terlalu lebar, serta volume kendaraan yang melalui jalan tersebut cukup banyak. 

Kondisi jalan yang buruk tersebut diperparah lagi dengan minimnya pencahayaan di sekitar jalan tersebut pada malam hari. Ini akan sangat berbahaya bagi para pengguna jalan kalau tidak berhati-hati. 

Hal ini merupakan tanggung jawab dari Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur khususnya pemerintah Kota Kupang. Diharapkan agar dalam waktu dekat segera memperbaiki jalan tersebut yang kondisinya sangat parah sehingga tidak lagi menghambat mobilisasi warga serta membahayakan keselamatan mereka. Diharapkan, di ulang tahun Indonesia yang ke 74 ini segala bentuk pelayanan publik yang ada di segala bidang baik itu infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan lain sebagainya bisa lebih baik lagi, agar terciptanya sumber daya manusia yang memadai sehingga kedepannya dapat memajukan bangsa Indonesia.

Foto dan cerita: Yared Lambertus Baun

Editor: Felix

Related Posts:

Tweet