LekoNTT.com: Membaca Dahulu, Berkomentar Kemudian
Di Gedung Dewan | Puisi Felix K. Nesi - Leko NTT

Di Gedung Dewan | Puisi Felix K. Nesi


Di kerumunan ini kita bertemu, Sayangku
Aku genggam tanganmu dan kau
Bertanya akan jadi apa negara kita nanti?

Petani ditembak dan pembunuh aktivis tidak pernah ditangkap
Jurnalis dipenjara dan orang Papua diberondong peluru
Koruptor dilepas tetapi negara ingin mengurusi percintaan kita

Angin berhembus pelan, membelai rambutmu, membelai bendera kita
Seorang polisi di pagar gedung itu mengusirmu tanpa ragu
Ia mengenang puterinya yang mirip denganmu
Tetapi tidak merasa malu untuk memukuli kita

Aku menatap wajahmu dan mataku melihat anak kita:
Laki-laki kecil yang  membuat cita-cita tanpa takut
ditangkap polisi

Yang ke rumah sakit tanpa harus mengutang
Yang tidak khawatir pajaknya menjadi tas istri pejabat
Yang presidennya tidak dikelilingi penjahat HAM
Yang hutannya tidak dibakar pengusaha
Yang menggarap sawah tanpa takut ditembak aparat

Aku melihat anak kita bermain di dunia yang lebih
baik daripada ini
Dan aku melihat kamu

Kau memeluk pinggangku dan aku ingin terus melawan
Sebab aku mau mencintaimu tanpa takut ditangkap polisi

Kupang, 2019

Felix K. Nesi

Related Posts:

0 Response to "Di Gedung Dewan | Puisi Felix K. Nesi"

Posting Komentar