LekoNTT.com: Membaca Dahulu, Berkomentar Kemudian
Kencan Buku dan Upaya Waspada Wabah Corona - Leko NTT

Kencan Buku dan Upaya Waspada Wabah Corona

Kencan Buku atau aksi baca buku gratis dijalankan oleh Komunitas Leko Kupang di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) sejak tahun 2017. Kencan Buku menjadi momen pertemuan antara para pegiat dan para pengunjung. Buku/ bahan bacaan adalah 'jembatan penghubung'.


Setiap saat, Kencan Buku mempertemukan kami dengan banyak orang di beberapa tempat umum di Kota Kupang, termasuk Taman Nostalgia. Kencan Buku tidak terbatas pada aktivitas membaca, lebih jauh dari itu, ada berbagai macam diskusi: tematis-lepas, umum-terbatas. Ada juga berbagai perform art, seperti pembacaan/ musikalisasi puisi, musik dan lagu, menggambar/ mewarnai gambar hingga proses menulis kreatif, dan berbagai aktivitas lainnya.

Kencan Buku dilaksanakan setiap Sabtu dalam pekan. Aktivitas ini tidak akan berjalan/ ditunda apabila semua anggota punya kesibukan yang tidak bisa ditunda, hujan hari Sabtu, hingga tugas ke luar kota. Tetapi kali ini, ada alasan lain. Ialah merebaknya wabah Corona/ Covid-19, yang mau tidak mau menghendaki kita menciptakan jarak.

***

Munculnya Covid-19 yang awalnya mewabah di Wuhan, Cina, sangat mengkhawatirkan segenap umat manusia di berbagai Negara. Tercatat, sudah ratusan Negara yang mengkonfirmasi kasus Covid-19, termasuk Indonesia.

Data per 1 April 2020, di Indonesia pasien postif Covid-19 meningkat menjadi 1.677 kasus, 157 orang meninggal dunia. Penyebarannya yang terlampau cepat membuat tim medis, pemerintah, dan seluruh elemen masyarakat bersinergi untuk mencegah penyebarannya.

Beberapa Negara dalam upaya pencegahan virus tersebut sudah melakukan lockdown. Indonesia sendiri melakukan social distancing ataupun physical distancing sebagai usaha pencegahan, bahkan pemerintah telah menempuh Pembatasan Sosial Berskala Besar. Provinsi NTT yang adalah bagian dari Indonesia pun sudah mengeluarkan beberapa kebijakan untuk memperlambat/ mencegah penyebaran Covid-19.

Apapun kebijakan pemerintah, tentu sudah melalui berbagai pertimbangan yang matang. Selain mengkritisi sekaligus memberi masukan, kita sebagai masyarakat perlu mengindahkan berbagai imbauan. Baik menerapkan pola hidup sehat, arahan medis, maupun berbagai kebijakan pemerintah.

Oleh sebab itu, dalam menyikapi semua alarm dari pemerintah, maka Komunitas Leko Kupang menunda aktivitas Kencan Buku sampai alarm tersebut dimatikan. Penundaan dimaksud oleh sebab selama ini, kami memanfaatkan ruang-ruang publik sebagai tempat dilangsungkannya Kencan Buku (aksi baca buku gratis). Melalui Kencan Buku, kami dipertemukan dengan banyak pengunjung (banyak orang) dari berbagai elemen masyarakat di Kota Kupang, NTT, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Social distancing menghendaki kita semua untuk membatasi interaksi antar sesama secara langsung dari jarak dekat. Artinya bahwa akses kita terhadap ruang-ruang publik dibatasi.

Penundaan terhadap Kencan Buku, bukan berarti turut menunda aktivitas membaca. Sebagaimana dalam setiap kesempatan, kami selalu menginformasikan bahwa aktivitas membaca dapat dilakukan di mana saja. Pemanfaatan tempat umum/ ruang publik merupakan salah satu pilihan untuk mengkampanyekan aktivitas membaca (literasi dasar). Adanya social ataupun physical distancing, menghendaki kita untuk kembali memanfaatkan tempat ataupun ruang-ruang privat. Cukup lakukan itu di rumah, di kamar, atau wilayah di sekitar rumah, mungkin taman, balai-balai di bawah pohon, dan lain-lain.

Selain 'mengisolasi diri' dengan terus membaca, kita juga hendaknya menerapkan pola hidup sehat, petunjuk-petunjuk teknis dari tim medis, kebijakan-kebijakan pemerintah, dan terus melakukan sosialisasi terhadap sesama (mulailah dari keluarga) terkait gejala, penyebaran dan bahaya Covid-19. Secara khusus kepada para remaja dan orang muda, bantulah para keluarga, orang tua kita, yang mungkin tidak punya media dan atau belum punya pengetahuan terkait Covid-19 dengan terus mengupdate informasi.

Kami juga mengucapkan belasungkawa bagi semua samasaudara dan saudari yang telah meninggal dunia akibat Covid-19, juga mendoakan semua mereka yang masih dalam perawatan, semoga lekas sembuh. Doa dan dukungan pun kami tujukan kepada seluruh tim medis, pemerintah, berbagai elemen masyarakat, dan tentu semua kita yang berupaya keras untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Kita akan kembali berjumpa, secara khusus dalam Kencan Buku setelah situasi benar-benar normal dan dunia merayakan kemenangan atas Covid-19.

Kupang, 20 Maret 2020 (data kasus positif Covid-19 di Indonesia diperbaharui pada 1 April 2020)

Komunitas Leko Kupang

Related Posts:

0 Response to "Kencan Buku dan Upaya Waspada Wabah Corona"

Posting Komentar